Saturday, 27 February 2016

Pengalaman Belajar Cara Mengemudi Mobil Menggunakan Jasa Kursus Mengemudi (PERTEMUAN 1)

Pojokshare.com- Pada artikel sebelumnya yang berjudul Pengalaman Mengikuti Kursus Mengemudi Mobil di kisahkan tentang pengalaman saya yang kesulitan belajar mengemudi mobil sendiri hingga akhirnya memilih kursus mengemudi sebagai pilihan untuk belajar mengemudi.

Dan akhirnya tibalah waktu yang telah di jadwalkan untuk belajar mengemudi mobil dan ini menjadi hari perdana atau pertemuan 1. Adapun jadwal yang ditetapkan untuk saya belajar mengemudi adalah pukul 15.00 Wib. Sesampai di kantor kursus mengemudi, saya langsung di minta untuk menanda tangani absen kehadiran dan di beri selembar kertas yang berisi peraturan yang harus di taati selama mengikuti kursus mengemudi.
Tepat pukul 15.00, saya dan instruktur bergegas ke mobil yang terpakir di depan kantor. Ada beberapa jenis  mobil yang telah di persiapkan, namun mobil yang saya akan gunakan kali ini adalah toyota Avanza. Sembari berjalan menuju mobil ada beberapa pertanyaan yang di ajukan oleh instruktur

Instruktur : Sudah pernah belajar mengemudi sebelumnya ?
Saya : Sudah bang 1 kali. Tapi belajarnya sudah lama dan kacau balau :D
Instruktur : hahaha biasa kalau baru belajar memang begitu, Pakai mobil apa belajarnya?
Saya : Xenia
Instruktur : oh, gak jauh beda sama avanza yang akan kita gunakan. Ok, sekarang naik mobil kita menuju lokasi belajar.

Kami bergegas meluncur ke lokasi tempat belajar mengemudi. Adapun jarak lokasi ini dari kantor mengemudi kurang lebih 3 km. Lokasi yang kami gunakan berupa komplek perumahan dengan jalan selebar 2 mobil, di mana tempat ini memang rutin digunakan sebagai tempat belajar mengemudi oleh banyak sekolah kursus mobil yang ada di kota saya. Hal ini terbukti ketika kami sampai di lokasi telah ada 2 mobil lain yang sedang di gunakan untuk belajar mengemudi.

Sesampai di lokasi mesin mobil di matikan oleh instruktur. Masih di kursi kemudinya, lalu ia memberi arahan tentang cara menghidupkan mobil, mengenalkan dan menggunakan setiap komponen yang biasa di gunakan dalam mengemudi seperti pedal gas, kopling, rem, tuas transmisi (tempat mengatur gigi), lampu sein dan lain-lain. Setelah selesai pengenalan, mesin mobil dimatikan kembali, lalu saya dan instrukturpun bertukar tempat duduk dan kini saya berada di kursi kemudi.

Masih dalam keadaan mesin mati, instruktur menyebutkan nama-nama pedal secara cepat dan bergantian lalu saya di minta untuk menekan dan ini berlangsung kurang lebih satu menit hingga saya mengingat betul di mana posisi pedal gas, rem dan kopling.

Instruktur : Sekarang coba hidupkan mobilnya
Saya : iya, "Sayapun memutar kunci mobil searah dengan jarum jam" dan breeem mobil mulai menyala.
Instruktur : Hidupkan Ac!!!.Ok, sekarang tekan kopling penuh dan masukan gigi satu.
Saya : " Kaki kiri saya menekan kopling hingga mentok", setelah itu di ikuti dengan menggeser tuas trasmisi kearah kiri lalu kearah depan dan kini mobil telah berada di posisi gigi 1.
Instruktur : Lepas kopling secara perlahan hingga mobil bergerak maju lalu ikuti dengan menginjak pedal gas secara perlahan
Saya : "Dengan perlahan kopling saya angkat" dan kini mobil mulai melaju dengan di ikuti menekan pedal gas.

Pada saat mobil bergerak maju ada perasaan sedikit gugup dalam mengendalikan setir, hal ini membuat mobil terkadang sedikit ketengah jalan dan terkadang terlalu ketepi. Apalagi ditempat ini juga di lalui kendaraan lain baik mobil maupun motor yang semakin membuat gugup saya ketika saling berpapasan. Setelah setengah jam berkeliling komplek, saya sudah sedikit menguasai setir dan mampu melakukan pergantian gigi, namun tetap gugup bila ada lawan di depan terutama saat berada di persimpangan.

Ketika berada di jalan mendaki, instruktur memberi aba-aba kepada saya untuk behenti sejenak, lalu memerintahkan saya jalan kembali. Namun ketika hendak maju tiba-tiba mesin mati dan mobilpun bergerak mundur, secara cepat instruktur menekan pedal rem bantuan hingga mobil berhenti mundur.
Instruktur : Agar mesin tidak mati dan mobil tidak bergerak mundur pada saat berhenti di pendakian maka ada trik sederhana yang harus di kuasai yaitu tekan kopling dan rem secara penuh. Angkat kopling perlahan hingga mobil terasa bergetar kuat. Jika mobil sudah terasa bergetar maka tahan kopling pada posisi tersebut dan  terakhir lepas rem. Maka bobil tidak akan mundur, apabila ingin maju tinggal tekan pedal gas dan mobil akan meluncur kedepan.
Setelah mengikuti anjuran instruktur akhirnya saya dapat melewati rintangan di pendakian. Kini mesin mobil tidak mati dan mobilpun tidak bergerak mundur.

Tak terasa lebih dari 1 jam berkeliling dan akhirnya kami memutuskan istirahat sejenak di sebuah warung kelapa muda yang berada di sekitar tempat kami latihan mengemudi. Di tempat ini juga telah beristirahat peserta mengemudi lain beserta instrukturnya.  Terlihat pakain peserta tersebut basah oleh keringat dan kondisi ini menjadi bahan olok-olok kedua instruktur.

"Di dalam mobil ber Ac kok keringatan kayak habis nyankul" celetuk salah satu instruktur. Kami yang berada di sana tertawa mendengarnya. Semua tahu keringat tersebut bukanlah keringat biasa melainkan keringat gerogi dan stres di saat belajar mengemudi. Namun instruktur menjelaskan bahwa kondisi ini adalah hal biasa bagi pemula yang baru pertama kali mengemudi dan akan terbiasa bila telah melalui beberapa pertemuan selanjutnya.

Acara minum es kelapa muda selesai dan kini latihan dilanjutkan kembali. Kali ini instruktur meminta saya mengarahkan mobil keluar komplek dan menuju jalan pulang ke kantor kursus mengemudi yang berjarak kurang lebih 3 km. Ini adalah tantangan yang luar biasa berat, saya yang belum begitu pandai langsung di minta membawa mobil pulang kekantor dalam keadaan jalan raya di penuhi kendaraan. Maklum saja ini adalah jam orang pulang kerja dan biasanya volume kendaraan lebih tinggi.

Benar saja tak lama berjalan kami terjebak macet, hanya berjalan 3 sampai 4 meter kami harus berhenti dan begitu seterusnya hingga sampai kekantor .saya benar-benar gugup hingga mesin mobil 2 kali mati. Kondisi ini semakin di perparah pengendara lain yang membunyi klakson memerintahkan mobil kami agar cepat melaju kedepan. Setelah berhasil melalui kondisi macet dengan penuh perjuangan, akhirnya mobil yang saya kemudikan sampai juga di depan kantor dengan selamat :). Pertemuan pertama selesai, setelah mengucapkan terima kasih kepada instruktur sayapun bergegas pulang.

Baca Juga : Belajar Mengemudi (Pertemuan 2)

0 komentar:

Post a Comment

Untuk Berkomentar Tanpa Login, Silahkan Pilih "Anonymous" Pada Comment As Dibawah.
Komentar Akan Tampil Setelah Mendapatkan Persetujuan Admin.